7 hal yang perlu kita ketahui tentang perhelatan W20 Summit Danau Toba.
Memasuki Minggu ke 3 Bulan Juli yaitu tepatnya tanggal mulai tanggal 18 ; 19 Juli 2022. Perhelatan Women 20 Summit akan di gelar. Event besar tersebut akan di selenggarakan selama 3 hari penuh. Dimulai dari Tanggal 18 dan Puncaknya pada tanggal 19 Juli -hingga- tanggal 21 Juli 2022.
Artinya lamanya Even tersebut hanya +3 hari saja. W20 merupakan side event dari Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 yang akan berlangsung pada November 2022 di Bali, Indonesia.
Pagelaran Women 20 (W20) akan dilangsnungkan di Kawasan Danau Toba, sekaligus jadi ajang Promosi Wisata dan Budaya Danau Toba. |
Puncak acara Women 20 (W20 ) akan di selenggarakan di Kawasan Danau Toba tepatnya Parapat, Kabupaten Simalungun, Sumatra Utara (Sumut), dan Kabupaten Toba, serta Kabupaten Samosir. 3 tempat event Women 20 (W20) tersebut mewakili Kawasan Danau Toba.
Alasan pemilihan Danau Toba sebagai Tempat diselenggarakannya Event Women 20 (W20) memang sudah tepat. Dan ini adalah pilihan yang sesuai dengan harapan siapaun. Mengingat Danau Toba selama ini kurang di Explore oleh para pemangku kepentingan dari Pusat.
Apa itu Women 20 (W20) ?
Menurut laman dari situs Eko.go.id. W20 (Women 20) adalah terbentuk pada tahun 2015. Yang didasari oleh kesadaran para pemimpin negara anggota G20 akan pentingnya partisipasi perempuan terutama dalam pembangunan ekonomi global.
W20 adalah perwakilan suara perempuan. Dan serta W20 merupakan engagement group dalam forum G20 yang mewakili suara perempuan. Isu-isu yang diangkat antara lain dalam hal kesetaraan gender di ruang publik, kesehatan, pemberdayaan ekonomi perempuan, serta pertahanan terhadap perempuan disabilitas dan perempuan pedesaan.
Anggota Women 20 (W20) itu adalah dari G20. Anggota G20 terdiri dari Afrika Selatan, Amerika Serikat, Arab Saudi, Argentina, Australia, Brasil, India, Indonesia, Inggris, Italia, Jepang, Jerman, Kanada, Meksiko, Republik Korea, Rusia, Perancis, Tiongkok, Turki, dan Uni Eropa. Itulah para anggota G20 dan akan juga mewakili Delegasi Women 20 ( W20).
Perhelatan Side Event KTT (Konverensi Tingkat Tinggi) G20 yang akan segera berlangsung selama 3 hari di Kawasan Danau Toba. Sudah jauh jauh hari dlikukan berbagai persipaan.
Dikota Medan sampai dengan ke Kota Pemantang Siantar sudah di lakukan berbagai persiapan yang baik dan matang. Itu termasuk soal Insfratruktur, Penerangan jalan, sampai ke Rambu-Rambu Lalu Lintas juga di benahi setiap Pemko dua Kota tersebut. Intinya memang bahwa pesipaan untuk penyambutan untuk para Delegasi sudah begitu dilakukan di berbagai Daerah yang memang ikut andil dalam mensukseskan Even W20 tersebut.
Bahkan dalam pemberintaan Media Online dan Cetak setempat, sudah mengabarkan bahwa para Aparatur Negara Termasuk Polisi Dan TNI serta Satpol PP sudah berjibaku untuk membuat agenda dalam menyambut para Delegasi dan mensukseskan acara W20 tersebut.
Dalam Laman JurnalPolri memberitakan bahwa semua pemangku kepentinagan yaitu Pemko dan Forkopinda sudah melakukan rapat koordinasi untuk mensukseskan Even W20. Dimana dikabarkan bahwa para Delegasi akan "Landing" dari Kualanamu Airport dan jalan darat menuju Kawasan Danau Toba.
Rapat koordinasi yang di lakukan itu juga berkaitan dengan pengamana dan ketentraman para Delegasi saat di perjalan sampai ke Kawan Danau Toba, begitu juga sebaliknya sampai selesai perhelatan Even W20 tersebebut.
Lalu hal-hal apa saja yang perlu kita ketahui atas Event W20 Summit di Danau Toba?
1. Berlangsung Selama 3 Hari, di 3 Kabupaten Kawasan Danau Toba
Even Women 20 (W20) akan berlangsung selama 3 hari saja. Dimana awal dimulainya pertemuan pada tanggal 19 Juli 2022, dan akan di langsungkan di Hotel Niagara Parapat. Pelaksanaan Meeting akan dilaksanakan di Hotel Niagara Parapat, Kabupaten Simalungun.
Pagelaran Women 20 akan memikat pesona Danau Toba. Photo : Istimewa. |
Setelah itu, melalui Draft Event W20 Summit yang beredar, para Delegasi akan berkunjung ke Huta Siallangan, Samosir. Yang akan menaiki Kapal Penyebrangan dari Pelabuhan Parapat menuju Pulau Samosir.
Dan para delegasi akan menikmati alam Danau Toba dengan menyeberang ke Kabupaten Samosir dengan menumpang Kapal Motor Penyeberangan (KMP) Kaldera Toba. Dan Pihak BPODT akan menjelaskan Danau Toba dari sisi mitosnya dan sisi geologisnya kepada para Tamu Delegasi.
Pertemuan Women Twenty (W20) akan berlangsung di The Caldera Resort (TCR) di Kabupaten Toba, Sumatera Utara. Kegiatan yang akan di lakukan di The Caldera adalah Penaburan Bibit Ikan ke Danau Toba, Penanaman Pohon sebagai wujud pelestarian lingkungan dan alam Danau Toba dan sampai pelepasan burung.
2. Pameran UMKM dan Oleh Oleh UMKM untuk Delegasi
Pameran UMKM di Kawasan Danau Toba sudah jauh-jauh hari di lakukan oleh pihak BPODT, demi penyambutan Event W20. Pameran produk-produk ekonomi kreatif itu tentunya berasal dari UMKM lokal di sekitar Danau Toba.
Seperti di ungkapkan oleh Direktur Utama BPODT, Jimmy Bernando Panjaitan. Bahwa bahwa BPODT mendapatkan kehormatan untuk turut berpartisipasi dalam event internasional tersebut. Persiapan telah dilakukan untuk menyambut pada delegasi negara sebagai anggota W20.
Terkait dengan penyambutan perhelatan Event W20 Summit pihak BPODT menginisiasi Pameran UMKM Warga Sekitar.
Dalam ungkapan Jimmy, beliau mengatakan " Kami juga menginisiasi pameran produk-produk ekonomi kreatif berasal dari UMKM lokal di sekitar Danau Toba. Pameran UMKM akan digelar selama 10 hari dari tanggal 15-24 Juli 2022 di Pantai Bebas Parapat. Kami akan bekerja sama dan berkolaborasi dengan Bank Indonesia (BI), PLN, 8 pemerintah kabupaten dan Dekranasda di kawasan Danau Toba dan pihak-pihak lain,” jelasnya dengan "nada" bangga.
Setelah itu, pihak BPODT juga akan memberi suvenir berupa oleh oleh kepada para tamu dan akan bisa di bawa para Delegasi ke Negara asalnya, pihak BPODT akan memberikan oleh-oleh untuk dibawa pulang para delegasi ke negaranya masing-masing berupa produk-produk ekonomi kreatif dari UMKM lokal, seperti ulos, kopi hingga suvenir lainnya.
Itu juga sebagai bentuk "membangun Branding" tentang kawasan Danau Toba atas hasil karya dari pelaku UMKM dan Ciri Khas dari Kawasan Danau Toba.
Disisi lain juga ini akan meningkatkan pendapatan para pelaku UMKM di kawasan Danau Toba yang dapat merasakan secara langsung Event besar tersebut.
3. Pengenalan Indahnya Budaya dan Wisata di Kawasan Danau Toba
Untuk Event yang singkat namun berharga ini, pihak BPODT atau juga Pemerintah berkesempatan dalam pengenalan Budaya, Wisata dan Cerita mitos mengenai Danau Toba. Hal ini tentunya sebagai cara untuk mempromosikan Kawasan Danau Toba untuk Dunia.
Dalam keterangan pers yang di muat di berbagai Media, Direktur BPODT mengungkapkan, akan membuat acara-acara "manortor" bersama dengan pihak Delegasi dari Berbagai Negara. Hal ini akan di lakukan di Huta Siallangan, Kabupaten Samosir.
"Tiba di Kabupaten Samosir, para delegasi akan disajikan pertunjukan budaya dengan mengunjungi Huta Siallagan yang disambut Pemkab Samosir. Di lokasi tersebut, para peserta W20 akan mendapatkan penjelasan peninggalan budaya Batak mulai dari tarian serta Batu Persidangan dan akan mengajak para tamu menari tor-tor bersama,” beber Jimmy seperti di beritakan Kompas.
Selain di Huta Sialangan akan juga ada pertunjukan Budaya Batak dan lainnya di Hotel Niagara Parapat, di The Caldera Toba. Ini artinya bahwa Pengenalan atas Indahnya Wisata dan Budaya akan selalu disisipkan untuk memperkenalkan kepada kancah Dunia.
4. Dihadiri oleh Wanita Wanita Hebat Dunia
Dalam jumpa pers di Kantor Gubernur, Kota Medan, Rabu 15 Juni 2022 yang diberitakan oleh DetikNews. Chairwoman W-20, Hardiani Uli Silalah mengungkapkan dari 20 negara anggota Women 20 (W-20) yang sudah menyatakan akan hadir sebanyak 15 negara dalam summit W-20 yang akan berlangsung di Danau Toba.
"Dari 20 negara ada sekitar 15 confirm (hadir), yang kami pastikan Cina, Rusia masih ada pertanyaan, Amerika, Italia, Uni Eropa, Korea, Jepang, Brazil, Argentina," ungkap Uli Silahahi, selaku Chairwoman W-20 Indonesia.
Walaupun demikian tidak seluruhnya Delegasi datang dari Anggota G20. Akan tetapi masing-masing Negara Anggota W-20 akan mengirim perwakilan dari setiap Negaranya. Bahkan dari Negara Itali, akan mengirimkan 8 Orang Perwakilan dan sampai Amerika Serikat akan kirim 3 Orang Perwakilan mereka.
Bahkan Tokoh Wanita yang berpengaruh di Dunia yaitu Melinda Gates di kabarkan akan hadir dalam Event W-20 tersebut. Meskipun ini sebenarnya belum bisa dipastikan. Namun, dari laman Instagram Otorita Danau Toba, sudah membuat postingan akan hadirnya Melinda Gates di Even Women-20 di Kawasan Danau Toba.
Sebagai informasi tambahan, Melinda adalah mantan istri dari CEO Microsoft, Bill Gates, sekaligus pendiri dan pendamping serta ketua pendamping Bill & Melinda Gates Foundation.
Menurut beberapa sumber Mantan Istri Bill Gates yaitu Melinda, akan hadir dalam Forum Women 20 (W-20) yang berlangsung di Kawasan Danau Toba. |
Selain itu, dikabarkan akan hadir pula Aktris aktris Anne Hathaway, Anne Hathaway adalah seorang aktris asal Amerika Serikat yang membintangi berbagai Film yang memulai debut aktingnya pada televisi seri tahun 1999 Get Real, tetapi peran pentingnya dalam film Walt Disney The Princess Diaries (2001), yang mengkokohkan kariernya. Dia terus muncul dalam film Disney untuk tiga tahun berikutnya, seperti Ella Enchanted dan The Princess Diaries 2. Dan juga berbagai Film lainnya (Wikipedia).
Artis Kebangsaan Amerika Serikat Anne Hathaway juga di kabarkan hadir dalam pagelaran Women 20 di Kawasan Danau Toba. |
Akan hadir juga dari infromasi yang beredar adalah Permaisuri Belanda yang merupakan istri dari Raja Willem-Alexander yang bernama Maxima Zorreguieta Cerruti (Queen Maxima of the Netherlands). Serta Ratu Rania Yordania bakal hadir di Summit W20 yang berlangsung di Danau Toba 18;- 19-21 Juli 2022..
Dan masih banyak lagi Wanita-Wanita Hebat yang akan berkunjung ke Kawasan Danau Toba dalam Even Women 20 Summit 2022. Itu termasuk setiap perwakilan dari negara-negara W20, bahwa Delegasi atau utusan dari Anggota Women 20 adalah semua orang orang hebat dengan kecerdasan dan karier tentunya.
5. Membahas Berbagai Issu.
Dalam pagelaran event Women20 (W20) Summit yang akan berlangsung di Danau Toba 18-22 Juli 2022 ini, akan membahasa bergai issu dan akan meprioritaskan pembahasan isu mengenai Kesetaraan Gender, mengenai Inklusi Ekonomi, mengenai tentang perempuan marginal, sampai membahas mengenai kesehatan.
Dalam keterangan Pers yang dikutip dari Kompas, Chair Women20 Indonesia Hadriani Uli Silalahi mengatakan, W20 Presidensi Indonesia ingin mendorong para pemimpin negara-negara G20 membuka akses bagi kaum perempuan untuk dapat berpartisipasi aktif dalam perekonomian.
Selain itu, W20 Presidensi Indonesia menilai pentingnya memastikan tidak ada lagi perempuan yang termarjinalisasi dalam pemulihan pembangunan dan perlunya membuka akses setara dalam layanan kesehatan bagi perempuan.
Dengan ini berikut adalah isu prioritas yang akan di bahas dalam Women 20 Summit yang berlangsung di Kawasan Danau Toba.
- Mendorong kesetaraan, keamanan, dan kesejahteraan dengan menghapus diskriminasi yang menghambat partisipasi perempuan dalam perekonomian.
- Mencapai inklusi ekonomi dengan mendukung UMKM yang dimiliki dan dikelola oleh perempuan.
- Mengatasi kerentanan untuk meningkatkan ketahanan, dengan fokus pada perempuan penyandang disabilitas dan perempuan pedesaan.
- Tanggapan kesehatan yang setara gender.
Itulah issu prioritas yang akan si bahas oleh W20 (Women 20 ) Summit yang akan di adakan di Kawasan Danau Toba. Selain issu itu masih banyak topik yang akan di bahas dan di angkat dalam Even Women 20 tersebut.
6. Menguntungkan Kawasan Danau Toba
Puncak acara berskala Internasional itu yang akan dilaksanakan pada 19-20 Juli 2022 di kawasan Danau Toba, tentunya membawa keuntungan tersendiri dari berbagai Aspek. Salah satu yang menjadi dampak atas adanya Event berskala Internasional itu adalah mengenai pengenalawan Kawasan Wisata Danau Toba, termasuk Keindahan Alam Danau Toba, UMKM di Kawasan Danau Toba. Dan pastinya membuka pintu ke kancah International mengenai kawasan dan Indahnya Pariwisata Danau Toba.
Bahkan menurut pengakuan dari Direktur Utama BPODT, mengungkapkan bahwa Even berskala Internasional ini akan dimanfaatkan untuk mempromosikan potensi pariwisata dan ekonomi kreatif (ekraf) di kawasan Danau Toba.
Dikarenakan penyelenggaraan W20 Summit akan dijadikan sebagai momentum untuk mendongkrak potensi pariwisata Danau Toba, yang diharapkan mampu mendorong peningkatan ekonomi masyarakat tentunya.
Kawasan Danau Toba jadi saksi akan perhelatan Event International Women 20 (W20) Summit pada tanggal 18;19-21 Juli 2022. (Photo: Instimewa) |
Apalagi kita tahu seperti yang sudah di sebutkan di atas, kegiatan W20 Summit ini akan dihadiri oleh delegasi dari negara anggota 20, perwakilan kedutaan besar dan perwakilan dari berbagai asosiasi perempuan Internasional maupun nasional.
Dalam ungkapan rasa bangga Direktur Utama BPODT, Jimmy Bernando Panjaitan " Ini adalah sebuah kehormatan bagi BPODT untuk turut berpartisipasi pada event internasional ini. BPODT akan menjadi host event di tanggal 20 Juli 2022, yang akan diselenggarakan di kawasan otoritatif pariwisata Danau Toba, Toba Caldera Resort, Kabupaten Toba," Pungkasnya dalam Konferensi Pers yang dilakukan di Kantor Gubernur Sumatera Utara, Medan. Dikutip dari MediaIndonesia
7. Harapan Masyarakat Kawasan Danau Toba.
Tentunya setelah akan selesainya event berskala International tersebur yaitu Women 20 Summit yang berlangsung pada 18 ; 19 - 21 July 2022 ini, akan membawa dampak besar untuk kemudian hari (dampak atas promosi Kawasan Danau Toba) dan akan terjaga kelestarian Kawasan Danau Toba serta meningkatnya akan pendapatan Masyarakat Lokal dan terciptanya lapangan pekerjaan di sektor sekor lain utamanya pada sektor Pariwisata.
Selain itu, tentunya juga ada harapan lebih lagi dimana akan adanya dikemudian hari Event -Event yang berskala International maupun Nasional pada kawasan Danau Toba. Yang akan sangat dapat mendongkrak UMKM Kawasan Danau Toba. Dan akan membuka lapangan pekerjaan bagi pelaku Ekonomi Kreatif.
Sudah saatnya Kawasan Danau Toba dijadikan sebagai tempat untuk menyebarluaskan bahwa Indonesia itu tidak hanya satu pulau saja. Atau juga mewartakan kepada warga Dunia atau Lokal dengan Indahnya Danau Toba, dan tentunya Budaya dan kearifkan lokal.
Sejujurnya atas adanya Event International ini adalah salah satu kebanggaan tersendiri bagi masyarakat di Kawasan Danau Toba. Apalagi selama inj, kawasan Danau Toba belum begitu "terjamah" oleh Pemerintah Pusat dengan penuh perhatian yang keras. Hanya pada zaman ini ada sebuah perhatian yang cukup signifikan untuk kawasan Danau Toba.
Lain lagi Danau Toba sudah masuk ke Unesco. Kaldera Toba telah berhasil masuk daftar Unesco setelah dinilai dan diputuskan UGG Council pada konferensi internasional Unesco Global Geoparks ke-IV di Lombok pada pada 31 Agustus-2 September 2019.
Pasca-penetapan itu, memang sudah mulai banyak perhatian ke kawasan Danau Toba akhir-akhir ini.
Namu, kembali lagi, pemerintah harus lebih aktif lagi dalam pengembangan usaha masyarakat, pengembangan ekonomi kreatif investasi di geopark dan kelembagaan kepariwisataan serta pemasaran geopark sebagai destinasi pariwisata,serta harus adanya lebih lagi dalam pembangunan aksesibilitas fasilitas pariwisata dan prasarana umum pendukung geopark dalam Kawasan Danau Toba.
Toh jika sudah meningkatnya kunjungan akan menjadikan Ekonomi dalam Kawasan Danau Toba meningkat, karena akan ada pastinya peningkatan terhadap Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) provinsi dan kabupaten dan Pendapatan Asli Daerah (PAD) kabupaten.
Selain itu, Warga sekitar juga harus berperan aktif dan ikut andil dalam pengembagan Wisata Kawasan Danau Toba. Masyarakat harus terlibat secara aktif dalam pengembangan potensi wisata serta pertanian dan lainnya pada kawasan sekitran Danau Toba. Karena ini adalalah milik kita bersama dan bukan hanya tanggungjawab Pemerintah, masayarakat juga sangat di perlukan untuk ikut andil dalan mensukseskan cita-cita atau harapan bersama dengan Pemerintah.
Hal ini juga sebenarnya sudah sangat sering di kumandangkan oleh Luhut Binsar Panjaitan pada setiap ada pertemuan beliau di Kawasan Danau Toba. Beliau selalu menekankan atas pentingnya gotong royong bersama dalam membangun kawasan Danau Toba.
Peran masyarakat juga sangat penting dalam pengembangan sebuah kawasan, karena SDM dalam pengembangan super prioritas kawasan sangat di perlukan, SDM yang di maksud dalam kawasan Pariwisata Ini adalah standar maksimal pelayanan kepariwisataan yang mengacu kepada pelayanan prima. Inilah PR dari Warga setempat untuk ikut andil dalam pembangunan ini.
Selain itu, juga soal Kebersihan Lingkungan, menjaga kelestarian Danau Toba, sampai mengenai Etika dan tata kerama untuk para tamu yang akan berkunjung ke kawasan Danau Toba dan berbagai macam lain nya yang bisa dikontribusikan dalam hal yang postif.
Sebagai bahan informasi Tambahan, bahwa Kawasan Danau Toba pada Pemerintahan Joko Widodo. Sudak masuk dalam Kawasan Destinasi Wisata Super Prioritas.
Semoga Pehelatan Event Women 20 Summit tersebut berjalan dengan baik dan tentunya seusuai harapan segala pihak. Baik Para Delegasi antar Negara, Pemerintah, Masyarakat dan tentunya suksenya acara W20 tersebut serta mempunyai dampak yang besar nyata atas isu yang akan mereka bahas dalam Women 20 Summit 2022 di Kawasan Danau Toba. Itu juga temasuk untuk mempercepat pemulihan perekonomian Sumut dan Kawasan Danau Toba di tengah masih ada pandemi COVID-19.